Redaksi 
Blora – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora resmi menetapkan hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Penetapan tersebut disampaikan melalui rapat pleno yang berlangsung di Gedung PKPRI Blora, Kamis (9/1/2025), pukul 09.00 WIB. Dalam rapat tersebut, Pasangan Calon (Paslon) Arief Rohman dan Sri Setyorini diumumkan sebagai pemenang dengan perolehan suara yang signifikan.
Ketua KPU Blora, Widi Nurintan Ary Kurnianto, mengungkapkan bahwa Paslon Arief Rohman dan Sri Setyorini meraih 395.827 suara atau 83,75 persen. Hasil tersebut unggul jauh dari Paslon Abu Nafi dan Andika Adikrishna Gunarjo, yang hanya memperoleh 76.795 suara atau 16,25 persen.
Widi juga menegaskan bahwa KPU Blora telah melaksanakan seluruh tahapan Pilkada dengan prosedur yang sesuai dan transparan.
“KPU telah melaksanakan tugas sesuai prosedur, termasuk mengundang kedua Paslon dan pihak-pihak terkait dalam rapat pleno penetapan,” ujarnya.
KPU secara resmi mengundang Kedua Paslon, namun Paslon nomor urut 2 tidak hadir dalam rapat pleno tersebut.
“Kami sudah mengundang kedua Paslon, tim pemenangan, serta partai politik pengusul. Namun, Paslon nomor urut 2 tidak hadir. Kami tidak tahu alasan ketidakhadirannya karena kami tidak membuka konfirmasi kehadiran. Yang terpenting, kewajiban kami adalah mengundang semua pihak, dengan bukti surat undangan resmi.” ucap Widi.
Arief Rohman menyampaikan Terima Kasih kepada Masyarakat Blora, karena telah memberikan kepercayaan penuh kepadanya untuk memimpin kembali daerah ini.
“Terima kasih kepada masyarakat Blora yang telah memberikan kepercayaan kepada kami untuk memimpin kembali. Kami mengajak semua elemen, baik pemerintah, partai politik, dan pihak terkait lainnya, untuk bersama-sama melanjutkan program-program yang telah berjalan dengan baik sebelumnya,” kata Arief Rohman.
Arief juga menyampaikan bahwa pihaknya bersama dengan tim pemenangan akan merencanakan syukuran untuk merayakan kemenangan ini dengan masyarakat Blora.
“Kami akan melihat dari tim yang ada di masing-masing kecamatan untuk menjadwalkan syukuran. Waktunya masih kami susun. Karena mendekati bulan puasa, bisa jadi nanti ada buka puasa bersama dengan masyarakat,” tambahnya.
